Pada tahun 2023 ini, tidak bisa dimungkiri bahwa social media marketing merupakan salah satu aspek pendukung berkembangnya sebuah bisnis. Pada Oktober 2022 saja, sekitar 4,74 miliar atau 9 dari 10 pengguna internet memakai media sosial. Namun, menguasai strategi social media marketing bukanlah hal mudah.
Setiap waktunya, tren marketing pada platform media sosial selalu berubah. Jika tidak bisa mengikuti tren, maka strategi marketing yang telah dicanangkan tidak hanya sia-sia, tapi bisa juga merugikan sebuah bisnis. Oleh karena itu, Anda harus up-to-date dengan tren marketing pada tahun 2023 ini.
6 Tren Social Media Marketing 2023
Untuk saat ini, ada berbagai macam tren social media marketing yang bisa Anda manfaatkan untuk mengembangkan bisnis Anda sesuai kebutuhan. Namun, secara umum, tren pemasaran melalui media sosial pada tahun 2023 adalah sebagai berikut:
1. Konten video akan tetap penting
Sejak tahun 2020 kemarin, Instagram dan YouTube mengeluarkan fitur video pendek mereka masing-masing yang sengaja dibuat untuk bersaing dengan TikTok. Sejak saat itu, ketiga raksasa media sosial itu terus mendorong penggunanya untuk menjadi konsumen video pendek pada platform mereka. Jadi, tidak heran kalau konsumsi konten berupa video pendek maupun konten video secara general masih mendapatkan penonton yang masif.
Bahkan diperkirakan pada 2023 nanti, 3,48 miliar pengguna internet akan menonton atau mengunduh sebuah konten video setidaknya sekali dalam sebulan. Hal tersebut menunjukkan bagaimana brand masih terus membutuhkan konten pemasaran berupa video, terutama video pendek.
2. User-generated content semakin terdepan
User-generated content adalah sebuah konten yang memanfaatkan postingan dari pengguna brand Anda sebagai bentuk peningkatan brand awareness maupun community engagement. Cara ini bisa dilakukan dengan cara me-repost konten pengguna yang memberikan testimoni mengenai produk Anda, atau mereka sekadar sedang menggunakan produk tersebut.
Pelaksanaan strategi ini dipercaya dapat membuat seorang customer menjadi bagian dari suatu komunitas. Hal inilah yang membuat customer tersebut bisa lebih loyal terhadap brand Anda.
3. Integrasi augmented reality pada berbagai strategi marketing
Strategi content marketing yang sedang tren berikutnya adalah penggunaan augmented reality. Singkatnya, augmented reality atau AR adalah sebuah teknologi yang menggabungkan konten digital dengan dunia nyata secara real-time.
Contoh kecil dari teknologi yang satu ini adalah adanya fitur filter dalam beberapa media sosial seperti Instagram dan TikTok. Beberapa brand mulai menciptakan filter mereka sendiri untuk dipakai oleh para pengguna media sosial tersebut.
Secara masif, tren augmented reality sebagai bentuk strategi marketing juga akan berkembang bersamaan dengan berkembangnya metaverse, dunia digital yang dibuat oleh Meta. Meskipun saat ini teknologi tersebut belum mencangkup sebagian besar pengguna media sosial, hal ini dipercaya akan berubah pada tahun 2023 atau 2024.
4. Customer service melalui media sosial
Menurut sebuah survei mengenai customer service, satu dari tiga pengguna media sosial lebih memilih untuk bisa berkomunikasi dengan brand melalui media sosial. Bahkan, 42% pengguna media sosial tersebut berharap agar brand bisa merespons pesan mereka dalam waktu sekitar satu jam. Artinya, sebuah bisnis harus memikirkan untuk meningkatkan pelayanan customer service melalui media sosial demi meningkatkan loyalitas customer mereka.
5. Live streaming terus diandalkan
Tren social media marketing berikutnya adalah livestream shopping serta livestream secara general. Dalam melakukan strategi marketing livestream tersebut, umumnya sebuah bisnis akan mengajak influencer untuk menjelaskan sebuah produk secara live, kemudian menjawab pertanyaan-pertanyaan yang muncul dari para penonton. Selain itu, beberapa brand juga memberikan diskon khusus bagi penonton livestream tersebut.
Selain untuk meningkatkan brand awareness, sebuah bisnis juga bisa menggunakan strategi ini untuk memberikan product knowledge kepada para konsumen. Inilah salah satu bentuk brand communication yang bisa Anda praktikkan pada bisnis anda.
6. Melek isu sosial
Pada tahun 2023 ini, diperkirakan social awareness suatu bisnis akan terus diperhatikan oleh para customer. Jika sebuah bisnis dirasa tidak mendukung, atau bahkan melawan suatu opini seputar isu sosial yang meresahkan masyarakat, maka bisnis tersebut akan mendapatkan sanksi sosial yang sangat merugikan. Jadi, sebuah brand harus peka terhadap keadaan sosial di tengah masyarakat serta berhati-hati dalam menyampaikan opini mengenai suatu isu sosial.
Dengan mendukung suatu opini serta mempraktikkannya pada brand, maka secara otomatis customer akan terus membicarakan produk Anda. Fenomena ini sering disebut sebagai word of mouth marketing.
Bagaimana, masih merasa asing dengan beberapa tren social media marketing tahun 2023 di atas? Jika iya, konsultasikan saja dengan IDEOWORKS! IDEOWORKS adalah agensi penyedia jasa social media, baik dalam bentuk perencanaan strategi content marketing, pelaksanaannya, hingga evaluasi performa dari strategi tersebut. Jika Anda ingin tahu lebih lanjut mengenai Social Media Marketing, IDEOWORKS bisa menjadi pilihan yang tepat